- Pengolahan makanan merupakan salah satu tahap yang dilalui dalam proses pembuatan makanan. Tahapan pengolahan ini disesuaikan dengan karakeristik bahan makanan yang akan diolah. Menurut E-Modul Teknik Pengolahan Makanan, pengolahan makanan merupakan salah satu proses penerapan panas dari bahan mentah menjadi matang dengan cara sesuai untuk setiap bahan dasar dengan tujuan tertentu. Secara definitif pengolahan makanan dapat diartikan sebagai sebuah proses pemanasan pada makanan hingga menjadi lebih enak, mudah dikunyah, dan mengubah bentuk penampilan dari bahan makanan itu, serta mematikan bakteri yang merugikan kesehatan. Pengolahan makanan memiliki tujuan khusus, yakni Makanan mudah dicerna Bebas dari bibit penyakit Menambahkan cita rasa Meningkatkan penampilan makanan & selera makan Jenis-Jenis Bahan Makanan Jenis bahan makanan penting untuk diketahui oleh seorang juru masak. Pengetahuan jenis bahan makanan mencakup kualitas, sifat bahan, daya simpan dan kegunaan bahan-bahan tersebut. Kualitas dari makanan yang diolah sangat tergantung dari kualitas bahan makanan yang digunakan. Berikut ini uraian jenis bahan makanan 1. Bahan Makanan NabatiBahan makanan nabati adalah bahan makanan yang berasal dari tumbuh-tumbuhan yang banyak mengandung protein, lemak, vitamin, mineral garam dan karbohidrat, yang dikelompokan menjadi a. Sayuran VegetablesSayuran mencakup semua jenis tanaman yang dapat diolah menjadi makanan. Sebagian sayuran dapat dimakan dalam keadaan mentah dan sebagian lagi hanya dapat dimakan setelah dimasak. Buah Fruits VegetablesSayuran buah adalah bagian dari tanaman sayuran yang berasal dari bagian buah tanaman tersebut. c. Sayuran Daun Leaf VegetablesSayuran daun merupakan kelompok sayuran yang berasal dari daun tumbuhan yang tumbuh diatas permukaan tanah, yang termasuk dalam kelompok sayuran daun. d. Sayuran Polong Legume VegetablesLegume Vegetables adalah kelas sayuran yang mencakup kacang-kacangan, kacang polong dan Sayuran Batang Stem/Shoot VegetablesSayuran batang adalah sayuran yang diambil dari bagian batang sayuran yang baru tumbuh di atas permukaan tanah, ada yang hanya batang saja, namun ada pula sayuran batang berdaun. f. Sayuran Umbi Root VegetablesSayuran umbi adalah sayuran yang berasal dari akar tanaman yang membesar sehingga menjadi umbi. g. Sayuran Umbi Lapis Bulb VegetablesSayuran umbi lapis adalah juga sayuran dari akar yang membesar dengan struktur bagian dagingnya berlapis-lapis. h. Sayuran Jamur Mushrooms Jamur adalah sayuran yang berdaging dan mengandung spora, biasanya diproduksi di atas tanah, di tanah, atau di sumber Bahan Makanan HewaniBahan makanan hewani merupakan bahan makanan yang berasal dari hewan yang umumnya dimakan sebagai bahan makanan dengan kandungan protein tinggi yang sangat dibutuhkan oleh manusia dan juga sangat disenangi oleh bakteri. Bahan makanan ini tergolong bahan makanan yang cepat rusak sehingga bahan makanan hewani memerlukan penanganan yang seksama mulai saat pembelian, pasca olah sampai pengolahan. Bahan makanan hewani dapat dikelompokan menjadi empat kelompok, yakni kelompok unggas, ikan, daging, dan telur. 3. Bahan Makanan Hasil OlahanBahan makanan hasil olahan mencakup Sosis sausages Daging asap smoke beef Ikan asap smoke fish Teknik-Teknik Pengolahan Makanan Bahan makanan yang sudah diklasifikasi berdasarkan jenisnya dan setelah dipersiapkan preparation, selanjutnya diolah berdasarkan sifat, jenis, karakteristik bahan makanan tersebut dengan resep masakan yang tentunya juga disesuaikan dengan kriteria di atas. Pemilihan metode memasak yang tepat akan menghasilkan hidangan yang berkualitas baik dari segi nutrisi, lezat, dan aman dimakan. Dari sekian banyak metode memasak yang ada khusus untuk beberapa jenis sayuran daun yang digunakan untuk salad dan dimakan dalam keadaan mentah dan segar metode-metode tersebut tidak dapat digunakan. Metode-metode pengolahan bahan makanan yang tepat untuk setiap jenis bahan makanan adalah sebagai berikut 1. SayuranMetode memasak yang tepat untuk hidangan sayuran dari bahan makanan sayuran selain daun selada adalah Tumis saute Celup blanching Rebus boil Kukus steam 2. UnggasMetode memasak yang tepat untuk bahan makanan berupa unggas meliputi Tumis saute Menggoreng dengan minyak sedikit pada pan dadar pan frying Menggoreng dengan minyak banyak deep frying Memanggang dengan oven roasting Memanggang dengan bara grilling Memasak dengan cairan berbulu braising Memasak dalam cairan berbumbu dan asam poaching 3. DagingMetode memasak yang tepat untuk bahan makanan berupa daging meliputi Tumis saute Menggoreng dengan minyak sedikit pada pan dadar pan frying Memanggang dalam oven roasting Memanggang dalam oven baking Memanggang dengan bara grilling Memanggang dengan baja panas gridling Memasak dengan cairan berbuumbu braising Memasak dengan cairan berbumbu stewing Memasak dengan mengasap smoked 4. Ikan dan KerangMetode memasak yang tepat untuk hidangan dari bahan makanan ikan dan kerang, antara lain Tumis saute Celup blanching Rebus boil Memasak dalam cairan berbumbu dan asam poaching Menggoreng dengan minyak banyak deep frying Baca juga Daftar Makanan Penyebab Jerawat Gula hingga Makanan Cepat Saji Bahan Makanan yang Tidak Mudah Kedaluwarsa dan Awet Digunakan Daftar Makanan Penambah Berat Badan Anak Telur Hingga Susu Murni - Pendidikan Kontributor Nurul AzizahPenulis Nurul AzizahEditor Maria Ulfa
Pengawetanmakanan dilakukan dengan tujuan agar bahan makanan tersebut terjaga kualitasnya sampai ke tangan konsumen. Nggak cuman setelah makanan keluar dari pabrik lho, namun pada dasarnya pengawetan ini sudah dilakukan pasca panen bahan makanan atau penyembelihan daging. Bila salah satu tujuan pengawetan makanan adalah untuk membunuh Jakarta Pengolahan bahan pangan adalah proses yang sering kita temui dalam kehidupan sehari-hari, berhubungan dengan salah satu kebutuhan utama manusia yaitu makanan, pengolahan bahan pangan adalah hal yang penting untuk dipahami tujuan dan prosesnya. 8 Alternatif Bahan Tempe saat Harga Kedelai Melambung Wanita Ini Habiskan Rp 20 Ribu Sehari Selama 15 Tahun, Alasannya Bikin Geleng Kepala Jelaskan Manfaat Hewan Bagi Lingkungan Sekitar, Sebagai Transportasi dan Bahan Pangan Pengolahan bahan pangan adalah proses yang dilakukan untuk mengubah bahan makanan atau pangan menjadi bentuk lain yang dapat dikonsumsi atau digunakan dengan lebih mudah. Dimana proses pengolahan bahan pangan dapat mencangkup proses fisik dan kimia yang berbeda. Contoh paling umum dari pengolahan bahan pangan adalah saat kita didapur dan melakukan berbagai kegiatan mulai dari memotong, mencampur, memanaskan atau merebus dan lain sebagainya. Terdapat banyak contoh dari pengolahan bahan pangan yang bisa kita temui dan lakukan. Lantas apa saja tujuan dan tata cara dalam melakukan pengolahan bahan pangan? Lebih lengkapnya, berikut ini rangkum dari berbagai sumber pada Jumat 6/1/2023. Pengertian pengolahan bahan pangan, beserta dengan tujuan dan tata Jokowi mengecek stabilitas harga bahan pokok saat libur natal dan tahun baru. Dari hasil peninjauannya bersama Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, harga bawang merah dan daging sapi mengalami memasak, masakan pedas. Photo by Conscious Design on UnsplashPengolahan Bahan Pangan Adalah Pengolahan bahan pangan adalah proses mengubah bahan makanan menjadi bentuk yang dapat digunakan. pengolahan bahan pangan dapat mencakup pengolahan bahan mentah menjadi makanan melalui proses fisik dan kimia yang berbeda. Berbagai kegiatan yang tercakup dalam proses ini adalah pencacahan, pemasakan, pengalengan, pencairan, pengawetan, maserasi dan emulsifikasi. Istilah, pengolahan bahan pangan mengacu pada setiap operasi mekanik, fisik atau kimia yang dilakukan pada makanan untuk mengubah sifat-sifatnya. Ini bisa berupa operasi tunggal atau kombinasi dari operasi yang berbeda. Pengolahan pangan dilakukan agar pangan layak dikonsumsi atau disimpan. Segala sesuatu yang kita lakukan di rumah di dapur kita sendiri adalah sejenis pengolahan. Misalnya memotong, mencampur, memanaskan atau mengisi. Sayuran segar pun, seperti wortel atau mentimun dari kebun kita, akan diolah karena kita perlu membersihkan, memangkas, mengupas dan memotongnya sebelum kita bisa menikmatinya. Sebelum makanan dapat diproses, bahan mentah harus diproduksi. Tanaman harus dipanen, ternak disembelih, dan susu atau telur kita memiliki bahan mentah, pengolahan makanan dapat dimulai, baik di dapur anda sendiri atau di pabrik industri. Proses pengolahan bahan pangan industri mencakup operasi sederhana seperti pemotongan, pembersihan, dan pengemasan, tetapi juga pencampuran, pemanasan, pendinginan, pengeringan, pengasapan, fermentasi, dan beberapa proses teknis tinggi yang tidak dapat dilakukan di rumah. Tujuan Pengolahan PanganTujuan Pengolahan Pangan Teknologi pangan adalah domain yang sangat luas yang berkaitan dengan produksi dan pengolahan makanan. Pengolahan bahan pangan memiliki tujuan tertentu, seperti - Pengolahan bahan pangan meningkatkan umur simpan produk makanan. - Pengolahan bahan pangan mencegah kontaminasi makanan. - Memudahkan penyimpanan makanan dan Transportasi. - Mengubah bahan makanan mentah menjadi produk yang menarik dan dapat dipasarkan. - Menyediakan lapangan kerja untuk populasi yang besar. Manfaat Pengolahan Bahan Pangan Manfaat penting dari pengolahan bahan pangan meliputi - Pengolahan makanan mengurangi jumlah bakteri berbahaya dalam makanan yang dapat menyebabkan penyakit. Misalnya, pengeringan, pengawetan mendehidrasi produk makanan dan mengubah pH yang mencegah pertumbuhan mikroorganisme berbahaya. - Pengolahan bahan pangan juga meningkatkan umur simpan produk makanan. - Pengolahan bahan pangan mengurangi ketidaksetaraan kesehatan dan masalah kesehatan Utama Pengolahan Bahan PanganMetode Utama Pengolahan Bahan Pangan Ada kriteria tertentu yang harus disusun untuk pengolahan bahan pangan yang tepat, mulai dari kemungkinan hama atau bakteri untuk menyerang dan berkembang biak pada makanan hingga aktivitas biologis makanan. Metode berikut diterapkan untuk pengolahan bahan pangan yang tepat - Mengupas lapisan luar bahan mentah. - Memotong atau mengiris - Mencincang - Pencairan - Fermentasi - Emulsifikasi - Memasak - Percampuran - Gasifikasi seperti penambahan gas pada roti atau minuman ringan. - Pemeriksaan - Pengeringan semprot - Pasteurisasi - Kemasan Metode Pengolahan Bahan Pangan LainnyaMetode Pengolahan Bahan Pangan Lainnya Pengawetan makanan adalah proses yang terlibat dalam pengolahan makanan yang digunakan untuk mencegah pertumbuhan jamur, bakteri, dan banyak mikroorganisme lainnya. Ini melibatkan proses memperlambat oksidasi lemak yang akan menyebabkan ketengikan. Ada beberapa metode pengawetan makanan yang dirancang khusus untuk mengawetkan makanan. Beberapa dari beberapa metode pengawetan yang dipilih dinyatakan di bawah ini 1. Pengeringan Ini adalah salah satu teknik tradisional yang digunakan untuk menguraikan produk makanan. Mengeringkan partikel makanan dengan sinar matahari untuk mengeringkannya adalah salah satu cara yang dilakukan secara alami. Proses ini akan menghasilkan penguapan kadar air dari makanan, sehingga mencegah mikroorganisme menyerang makanan. Kelembaban dari makanan juga bisa dihilangkan dengan menggunakan udara panas 2. Pendinginan Ini adalah teknik pengawetan makanan dengan memperlambat pertumbuhan mikroorganisme dan aksi enzim yang bertanggung jawab atas pembusukan makanan. Beberapa produk makanan seperti daging, produk susu, dan ikan dapat disimpan dalam lemari es sehingga meningkatkan daya simpan produk tersebut. 3. Pembekuan Ini adalah salah satu proses reguler yang telah digunakan secara domestik dan komersial untuk mengawetkan berbagai macam makanan. Pembekuan yang cepat mungkin memiliki efek buruk pada tekstur makanan. 4. Pemanasan Sebagian besar mikroorganisme dan spora dapat dihancurkan dengan memberikan panas yang cukup pada bahan makanan. Salah satu contoh yang diketahui termasuk merebus susu. 5. Pengawetan Ini adalah proses pengawetan makanan dalam cairan yang dapat dimakan dan antimikroba. Pengawetan dapat dikategorikan menjadi dua jenis, yaitu fermentasi dan pengawetan termal. Dalam pengawetan fermentasi, bakteri yang ada dalam cairan menghasilkan agen organik yang akan bertindak sebagai agen pengawet. Sedangkan dalam pengawetan kimia, makanan diawetkan dalam cairan yang dapat dimakan yang menghancurkan mikroorganisme dan bakteri.* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.Memasaksecara umum adalah persiapan dan proses memilih, mengatur kuantitas, dan mencampur bahan makanan dengan urutan tertentu dengan tujuan untuk medapatkan hasil yang diinginkan. Memanaskan bahan makanan umumnya, walaupun tidak selalu, perubahan bahan makanan tersebut secara kimiawi, mengakibatkan adanya perubahan rasa, tekstur, penampilanPermainan memasak adalah salah satu permainan favorit anak-anak. Sebenarnya tidak hanya untuk anak perempuan, permainan memasak juga boleh dimainkan oleh anak laki-laki. Dibalik permainan memasak ini, ada banyak manfaat yang bisa anak dapatkan. Mulai dari belajar mengenal warna dan bentuk, anak juga akan mengenal proses dan tahapan dalam memasak. Ingin lengkap mengetahui apa saja manfaat dari permainan masak-masakan ini? Simak ulasannya berikut ini. Manfaat Permainan Memasak Untuk Tumbuh Kembang Anak 1. Bisa sambil mengenal warna dan nama bahan-bahan masakan Belajar mengenal warna dengan bermain masak-masakan. Foto Shutterstock Permainan memasak biasanya memiliki banyak perlengkapan. Mulai alat masaknya, bahan-bahannya, dan ada juga yang menyediakan bentuk makanan yang sudah jadi. Saat Bermain dengan mainan memasak ini, kamu bisa sekalian mengenalkan warna dan nama bahan-bahan masakan. Misalnya memperkenalkan mana yang namanya garam, gula, tepung, beras, dan bahan-bahan masakan lainnya. Kamu bisa kenalkan langsung bentuk aslinya agar dia bisa benar-benar kenal nama dan tahu bentuknya. Tidak lupa juga untuk kenalkan bermacam-macam warna dari buah dan sayur yang ada pada permainan memasak. Seperti sayuran yang berwarna hijau, buah jeruk berwarna oranye, pisang berwarna kuning dan masih banyak lagi. Maka dari itu sebaiknya kamu pilih permainan memasak yang lengkap dengan peralatan, sayur dan buah. Atau bisa juga kamu beli terpisah antara peralatan masak, sayur buah, alat makan. 2. Membuat kue dari doh melatih motorik anak Melatih motorik anak. Foto Shutterstock Bermain doh juga bisa menjadi permainan memasak. Caranya adalah anak membentuk doh dengan bentuk makanan. Ada juga permainan doh yang sudah lengkap dengan peralatan masak dan makannya. Mengadoni dan meremas-remas doh memiliki manfaat melatih motorik kasar anak. Otot-otot anak pada bagian jari dan telapak juga akan terlatih jadi lebih kuat. Nah, kalau pada bagian memotong dan membentuk doh akan menstimulasi motorik halus. Si kecil juga akan lebih berkonsentrasi dalam melakukannya. Agar dia tidak kesulitan, cobalah untuk mencontohkan cara yang benar pada setiap proses memasak agar anak bisa melihat dan mencontohnya. Baca juga 7 Jenis Mainan Ini Harus Dimiliki Anak untuk Mendukung Kecerdasannya 3. Menghias kue untuk melatih kreativitas anak Menjadikan anak jadi lebih kreatif. Foto Shutterstock Kue ulang tahun identik dengan tampilan yang spesial. Hiasannya pun berbeda dengan kue biasa. Tidak hanya orang dewasa, anak-anak pun akan senang jika disuruh untuk menghias kue ulang tahun. Atau jika tidak ada momen ulang tahun bisa juga ajak si kecil untuk bermain menghias kue cupcake. Nah, jika belum ada kesempatan untuk membuat kue sungguhan, kamu bisa ajak si kecil untuk membuat dan menghias dengan menggunakan doh. Biarkan dia berkreasi dengan warna dan bentuk. Kamu bisa mendampingi dan memberikan bantuan ketika si kecil mengalami kesulitan membentuk atau mencampur warna. 4. Permainan memasak pizza mengajarkan cara membentuk dan memotong dengan rata Ajarkan anak mengenal bentuk. Foto Shutterstock Bentuk lainnya yang bisa kamu lakukan bersama si kecil dalam permainan memasak yang paling mudah lagi adalah membuat pizza. Membentuk pizza akan mengajarkan si kecil dengan beberapa bentuk. Seperti lingkaran dan segitiga. Selain itu anak juga akan membuat toping kecil-kecil yang menarik dengan berbagai warna. Kalau sudah berhasil membuat pizza cara bermain berikutnya memotong bagian pizza menjadi beberapa bagian. Si kecil akan belajar memotong dengan lurus walau hasil akhirnya tidak akan selurus yang diinginkan. Tetapi biarkan si kecil mencobanya berkali-kali agar dia jadi semakin terlatih menggunakan pisau dengan benar. Baca juga 3 Jenis Mainan yang Sebaiknya Dimiliki Anak untuk Menstimulasi Kecerdasannya 5. Mengenalkan fungsi alat masak Mengenalkan fungsi alat masak. Foto Shutterstock Di setiap mainan masakan kelengkapan alat masak berbeda-beda. Ada yang lengkap dari mulai kompor, panci, penggorengan, dan alat makan. Dan ada juga yang hanya berisi talenan, pisau, keranjang sayur dan buah dan dilengkapi dengan sendok garpu. Kamu bisa menggabungkan beberapa permainan memasak agar si kecil bisa memiliki mainan masak-masakan dengan lengkap. Jangan hanya mengenalkan nama dan bentuk. Pada saat bermain kamu bisa mencontohkan kepada di kecil bagaimana cara menggunakan alat masak. Sehingga si kecil juga akan semakin pintar dan ketika melihat bentuk aslinya dia akan tahu bagaimana cara menggunakannya. 6. Membangun rasa keinginan untuk belajar memasak Anak jadi tertarik dengan dunia memasak. Foto Shutterstock Ketika mengenalkan dengan permainan memasak. Anak akan terlihat apakah dia akan antusias atau tidak terlalu tertarik. Jika si kecil sudah menunjukan ketertarikan dengan dunia masak, kamu bisa mulai melakukan kegiatan ini secara rutin. Mainkan masak-masakan dengan bertahap mulai dari pengenalan dan mempraktekkan. Buatlah permainan memasak menarik dan kreatif agar anak juga tidak bosan. Semakin besar anak kamu juga bisa mulai mengajak memasak di dapur dengan membuat makanan-makanan yang mudah. Misalnya seperti membuat agar-agar, menghias cupcake, atau membuat kue kering dengan bentuk yang lucu-lucu. Baca juga 12 Rekomendasi Mainan Anak Perempuan yang Membuat Anak Makin Cerdas dan Kreatif 7. Mengajarkan anak dan juga rapi dan teratur Mengajarkan anak tentang kebersihan saat memasak. Foto Shutterstock Saat bermain masak-masakan, jangan lupa untuk mengajarkan juga kebersihannya. Seperti mencuci bahan makanan sebelum dimasak dan setelah bermain masak-masakan biasakan kepada anak untuk tidak selesai begitu saja. Coba ajarkan si kecil untuk bermain mencuci piring semua peralatan. Sehingga dia tahu kalau prosesi memasak selesai begitu saja ketika makanan sudah selesai dimasak. Dengan mengajarkan bersih-bersih setelah memasak, kamu juga mengajarkan kebersihan kepada anak. Jika dibiasakan, anak akan terbawa dengan kebiasaan baik ini. Ajarkan juga ketika selesai memasak untuk membuang sampah bahan makanan dan merapikan sisa bahan makanan yang masih bisa digunakan. Banyak manfaat dari permainan memasak ini tentu akan memberikan pengaruh baik terhadap kecerdasan anak. Jangan bosan untuk mengulang permainan dan mengajak si kecil main masak-masakan ya.
Web server is down Error code 521 2023-06-16 125154 UTC What happened? The web server is not returning a connection. As a result, the web page is not displaying. What can I do? If you are a visitor of this website Please try again in a few minutes. If you are the owner of this website Contact your hosting provider letting them know your web server is not responding. Additional troubleshooting information. Cloudflare Ray ID 7d832fd96f540b54 • Your IP • Performance & security by CloudflareMenurutKemenkes RI (2013), tujuan penyelenggaraan makanan adalah menyediakan makanan yang berkualitas sesuai kebutuhan gizi, biaya, aman dan dapat diterima oleh konsumen guna Tenaga merupakan salah satu sumber daya yang penting karena (memasak) bahan makanan mentah menjadi makanan yang siap dimakan, berkualitas dan aman untuk